WahanaNews-Alperklinas | Program Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang mengonversi kendaraan berbahan bakar fosil/minyak menjadi kendaraan listrik mendapat dukungan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Sigit mengatakan program-program pemerintah yang menjadi kebijakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) wajib dikawal akan berjalan baik.
Baca Juga:
Pacu Kreativitas Mahasiswa Indonesia, PLN Gelar Kompetisi Membangun Gokart Listrik
"Tentunya kami dari Polri akan mendukung dari sisi administrasi sehingga kemudian seluruh program yang menjadi kebijakan Bapak Presiden ditindaklanjuti Bapak Menteri ESDM. Tentu kita semua wajib untuk mengawal agar proses ini semua bisa baik," kata Sigit di Peluncuran Konversi Kendaraan Fosil ke Kendaraan Listrik di Kementerian ESDM, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat (Jakpus), Jumat (28/7/2023) mengutip detik.
Mantan Kapolda Banten ini mengucapkan selamat kepada Menteri ESDM Arifin Tasrif atas peluncuran konversi kendaraan ini. Menurut Sigit, konversi energi ini memang dibutuhkan dan menjadi isu pada tiap konferensi di negara-negara maju.
"Saya ucapkan selamat kepada Bapak Menteri ESDM dan seluruh jajaran yang hari ini telah me-launching konversi perdana dari kendaraan dengan berbahan bakar fosil menjadi kendaraan yang berbahan bakar listrik. Dan saya kira ini adalah kebutuhan bagi kita semua, karena memang selalu dibicarakan di dalam rapat-rapat konferensi tingkat tinggi di negara maju," ungkap Sigit.
Baca Juga:
Pacu Kreativitas Mahasiswa Indonesia, PLN Gelar Kompetisi Membangun Gokart Listrik
Dia pun menilai langkah Arifin Tasrif ini merupakan salah satu pembuktian Indonesia siap menjadi negara maju. Sigit pun mengingatkan agar seluruh elemen bangsa bersama-sama ke depan memanfaatkan bonus demografi.
"Dan alhamdulillah Indonesia yang tentunya kita bersama-sana juga berharap bahwa kita bisa memanfaatkan bonus demografi, sumber daya alam yang kita miliki yang melimpah untuk siap menjadi negara maju. Dan pembuktiannya adalah hari ini Pak Menteri telah me-launching Indonesia siap untuk sama dengan negara-negara maju lainnya," pungkas Sigit. [Alpredo]