Alperklinas.Id | Menteri BUMN Erick Thohir meyebut Indonesia tak akan menggunakan batu bara lagi pada 2060 untuk listrik.
Hal itu disampaikan Menteri BUMN Erick Thohir saat berpidato di UMM pada Sabtu (15/1/2022).
Baca Juga:
Wacana Bakal Maju di Pilpres 2024, Erick Thohir: Nyalon Enggak Ada yang Dukung, Buat Apa?
"Batu bara pada 2060 sudah tidak terpakai lagi untuk listrik. Karena kita akan memproduksi energi baru terbarukan seperti matahari, panas bumi, air dan angin," kata dia.
Saat ini, dia menuturkan, pihaknya mendorong bahan tambang batu bara diolah menjadi gas untuk memenuhi kebutuhan energi gas.
Dia mengatakan perubahan itu adalah menjadi Dimethyl Ether atau DME pengganti LPG karena saat ini mengalami lonjakan harga.
Baca Juga:
Kementerian BUMN Buka Suara Soal Ada Joki di Tes Rekrutmen
Oleh karena itu, kata dia, mumpung memiliki batu bara, maka sebaiknya proses gasifikasi komoditas itu dilakukan saat ini.
Dia menegaskan sebelumnya bahwa proyek perubahan gasifikasi batu bara dapat memangkas impor LPG sekaligus meningkatkan perekonomian nasional.
Walaupun demikian, Erick menuturkan proses perubahan itu membutuhkan waktu dan teknologi namun terus didorong untuk dilakukan sekarang. [tum]
