PT Adyawinsa Dinamika mendapat kesempatan dan kepercayaan dari Mitsubishi Corporation untuk memproduksi lebih banyak komponen Mitsubishi dalam produksi massal pada 1996. Karenanya, perusahaan ini pindah ke pabrik pertama mereka di Kawasan Industri Jababeka Cikarang, Jawa Barat.
Dua tahun kemudian, perusahaan memperluas portofolio bisnisnya dalam fasilitas injeksi plastik dan pembuatan perkakas. Kemudian, pada 2022 Adyawinsa Dinamika ditunjuk oleh Manajemen Philips sebagai Co-Maker Philips dalam memproduksi Philips Luminaire/Lamp Housing.
Baca Juga:
Diajang Adhyaksa Sangihe Expo 2023, PLN Beri Edukasi Kompor Listrik
Setahun kemudian, perusahaan ini kian melebarkan sayap dengan mulai mengembangkan bisnis di lingkup telekomunikasi. Perusahaan memulai pembuatan telepon umum multi koin dan penjualan kembali telepon CDMA.
Kemudian, pada 2004, PT Adyawinsa Dinamika membeli pabrik baru seluas 4,5 hektare di Karawang Barat. Perusahaan ini pun memindahkan lini Stamping dan Tool Making dari Hyundai ke Karawang dengan nama perusahaan PT Adyawinsa Dinamika Karawang. Anak usaha ini memiliki ruang lingkup bisnis stamping, die making dan sub suku cadang assy untuk dua roda.
Tahun berikutnya, perusahaan memperluas bisnis stamping dengan membeli pabrik stamping besar yang dahulu dimiliki oleh salah satu konglomerat Indonesia, dengan luas 6,2 hektare di Karawang Timur.
Baca Juga:
PLN Fokus Program Uji Coba Kompor Listrik
Perusahaan pun berganti nama menjadi PT Adyawinsa Stamping Industries. Selama operasionalnya, PT Adyawinsa Stamping Industries biasa memproduksi tabung gas 3 kg untuk mendukung pemerintah Indonesia.
Pada 2007, PT Adyawinsa Dinamika terus mengembangkan usahanya di bidang telekomunikasi di Kawasan Industri Jababeka Tahap II dengan kegiatan di bidang manufaktur, jasa dan perdagangan telekomunikasi serta solusi kelistrikan. Perusahaan itu akhirnya membangun anak usaha bernama PT Adyawinsa Telecommunication & Electrical.