WahanaNews-Alperklinas | PT PLN (Persero) terus mendorong tumbuhnya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL), perseroan bekerja sama dengan salah satu penyedia jasa konversi kendaraan listrik Elders Elettrico menggelar pelatihan konversi Motor Bahan Bakar Minyak (BBM) ke motor listrik (molis) di Makassar, Sulawesi Selatan pada Selasa dan Rabu (6-7/6).
Kegiatan pelatihan yang diikuti 15 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) ini digelar untuk mendorong penggunaan kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan.
Baca Juga:
Pemkot Jakarta Pusat Nilai Program Makan Bergizi Gratis Tingkatkan Gizi Siswa
Salah satu peserta pelatihan dari bengkel Burung Garage, Kabupaten Gowa, Mamat Yusri mengaku pelatihan sangat bermanfaat dan bisa menjadi peluang baru usaha bengkelnya.
“Dengan adanya pelatihan yang diadakan PLN ini, kami mendapatkan pengalaman dan pengetahuan baru cara mengkonversi dari motor BBM ke motor listrik. Setelah ini, apabila ada permintaan dari pelanggan kami sudah bisa mengerjakan permintaan konversi tersebut,” ujar Mamat, dilansir dari keterangan resmi, Rabu (14/6/2023).
Chief Executive Officer Elders Elettrico, Heret Frasthio mengapresiasi upaya PLN dalam membentuk ekosistem kendaraan listrik.
Baca Juga:
Perum Bulog Berikan Bantuan Alat Pertanian untuk Tingkatkan Produktivitas Petani Tebu Blora
“Kami menyambut baik inisiasi yang dilakukan oleh PLN, visinya sangat tajam dan konsisten dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik,” ujar Heret.
Heret juga menyampaikan, dengan diadakannya pelatihan dan parade ini akan tercipta komunitas penggiat motor listrik yang lebih masif di Kota Makassar.
“Harapannya dengan konsistensi dari PLN, UMKM dan komunitas yang terbentuk akan mempercepat terbentuknya ekosistem kendaraan listrik apalagi dari sisi operasional kendaraan listrik jauh lebih ekonomis,” ucap Heret.